Cara Pembuatan Sistem Pasang Surut/Ebb And Flow/Flood And Drain System Hidroponik, Modal Hanya 30Ribu
Kali ini tumbuhan hidroponikku.com akan memperlihatkan tutorial bagaimana cara pembuatan Sistem Pasang Surut/EBB and Flow/Flood and Drain System Hidroponik, sistem ini sanggup dipakai untuk tumbuhan sayur ataupun buah, tidak sulit untuk pembuatannya cukup dengan modal Rp. 30.000 Anda sudah sanggup membuatya sendiri dirumah tentu saja dengan peralatan dan materi yang gampang Anda dapatkan disekitaran rumah Anda.
Lalu bagaimana proses pembuatannya? ikuti langkah-langkah berikut ini:
1. Persiapkan peralatan dan materi seperti: gergaji, penggaris, meteran, pensil, holesaw 32mm, pipa 3" (secukupnya sesuai dengan tinggi wadah), pipa 2" (secukupnya sesuai dengan tinggi wadah), pipa 1" (secukupnya), pipa 3/4" (secukupnya sesuai dengan tinggi wadah), verlop ring 1"x3/4" (1 buah), vlok sock 1"x3/4" (1buah), sock drat luar 3/4" (1 buah), knee drat dalam 1" (1buah), knee 1" (1buah), dop 2" (1buah), hand bor, mata bor 6mm dan 7mm, selang aerator (secukupnya), baskom bekas/bak bekas yang sudah tidak terpakai.
2. Setelah peralatan dan materi simpulan dibentuk selanjutnya ialah melaksanakan pengukuran tinggi pada baskom atau kolam yang Anda gunakan. dalam hal ini baskom yang saya gunakan tingginya ialah 26cm.
3. Setelah pengukuran tinggi baskom dilakukan, selanjutnya ialah melaksanakan pembuatan bab yang paling penting pada Sistem Pasang Surut/EBB and Flow/Flood and Drain System Hidroponik yaitu bell siphon, sebelum lanjut pada proses pembuatan bell shipon, kita harus mengetahui terlebih dahulu apa itu bell siphon, bell siphon ialah suatu komponen yang sangat penting dalam sistem pasang surut dimana air nutrisi yang bekerja untuk pertumbuhan tumbuhan sanggup pasang dan surut, dan pergerakan pasang dan surut tersebut dilakukan oleh bell siphon tersebut. Oleh alasannya ialah itu peranan bell siphon sangan krusial pada sistem ini, kalau salah dalam pembuatan maka sistem pasang surut tidak akan terjadi.
Lalu apa saja yang perlu disiapkan untuk pembuatan bell siphon? tentu saja pipa 2" yang tingginya diubahsuaikan dengan tinggi ember, kemudian pipa 3" yang tingginya diubahsuaikan dengan tinggi baskom dan juga tinggi dari pipa 2", kemudian verlop ring 1"x3/4" (1 buah), vlok sock 1"x3/4" (1buah), sock drat luar 3/4" (1 buah), dop 2" (1 buah), dan selang aerator.
Dalam hal ini kita sanggup membagi bell siphon menjadi 3 bagian, yaitu bab sistem air pasang, bab sistem air surut, dan bab pelindung.
Bagian sistem air pasang, kenapa dinamakan demikian? alasannya ialah ketinggian air pasang tergantung dari panjang dan pendeknya sistem ini, kemudian bagaimana cara pembuatannya? siapkan vlok sock 1"x3/4" (1buah), sock drat luar 3/4" (1 buah), dan pipa 3/4" yang sudah dipotong menyesuaikan dengan tinggi pipa 2" dan tentu saja tinggi baskom yang Anda gunakan, dalam hal ini saya memakai tinggi 12cm. Kemudian gabungkan vlok sock 1"x3/4" (1buah), sock drat luar 3/4" (1 buah), dan pipa 3/4" menjadi satu bagian.
Bagian sistem air surut, kenapa dinamakan demikian? alasannya ialah pada bab ini merupakan bab yang memilih titik terendah air surut, terutama pada bab ujung selang aerator, akan tetapi tanpa selang aeratorpun bab ini masih sanggup bekerja dengan baik, alasannya ialah kita sanggup menciptakan lubang dimana saja sebagai penanda titik terendah air surut, saya memakai selang aerator sebagai titik terendah air surut alasannya ialah saya rasa itu lebih gampang untuk diaplikasikannya. Lalu bagaimana cara pembuatannya? Siapkan pipa 2" dengan tinggi menyesuaikan dengan baskom yang kita gunakan, kemudian dop 2" (1buah), dan juga selang aerator, kemudian tutup satu sisi bab dari pipa 2" dengan dop 2", kemudian disisi selanjutnya dibuatakan beberapa lubang sebagai daerah masuknya air, kemudian lubangi pipa 2" sempurna dibawah dop 2" kurang lebih 1cm kemudian masukan selang aerator kedalam lubang tersebut.
Bagian pelindung, kenapa dinamakan demikian? alasannya ialah pada bab ini merupakan bab pelindung dari sistem pasang surut, melindungi dari media tanam menyerupai kerikil, hydroton yang sanggup mengganggu sistem pasang surut bekerja apabila ada salah satu dari bab kecilnya masuk kedalam sistem pasang surut ini. Lalu bagaimana cara pembuatannya? Siapkan pipa 3" kemudian buat mal untuk pengeboran, kemudian bor semua titik pengeboran yang terdapat didalam mal yang sudah Anda buat dengan memakai mata bor 7mm, secara teknis Anda akan melaksanakan pengeboran dikeseluruhan pipa 3".
Setelah semua tahapan simpulan Anda kerjakan maka Anda telah simpulan dalam pembuatan bell siphon, secara teknis pemasangan bell siphon yaitu bab air pasang diletakan didalam bab air surut kemudian kemudian kedua bab tersebut dimasukan kedalam bab pelindung.
4. Langkah selanjutnya ialah penempatan bell siphon kedalam baskom atau wadah yang kita gunakan, pertama-tama lakukan pengeboran pada dasar baskom dengan holesaw 32mm, kemudian sesudah dasar emeber dilubangi langkah selanjutnya adalam memasang verlop ring 1"x3/4" kedalam ember, sesudah verlop ring 1"x3/4" terpasang hubungkan bab sistem air pasang kedalam verlop ring 1"x3/4" (jangan lupa gunakan sealtip pada bab sock drat luar 3/4" untuk mencegah kebocoran), kemudian masukan bab sistem air surut dan juga pelindung.
Setelah itu hubungkan knee drat dalam 1" kedalam verlop ring 1"x3/4" dibagian luar dasar baskom sebagai daerah keluarnya air nutrisi kembali kedalam kolam penampungan air nutrisi.
Selamat Anda telah simpulan menciptakan Sistem Pasang Surut/EBB and Flow/Flood and Drain System Hidroponik, langkah selanjutnya ialah melaksanakan pengujian, dalam pengujian dikala baskom dimasukan air, air tidak akan pribadi keluar dari lubang pembuangan akan tetapi air akan tertampung (pasang) hingga batas tinggi sistem pasang kemudian sesudah melewati batas sistem pasang air akan surut dan keluar melalui lubang pembuangan. Jika tidak terjadi demikian maka masih ada kesalahan dalam pembuatan bell siphon Anda segara lakukan perbaikan. Berikut ini gambar ilustrasi yang sanggup saya berikan untuk Anda mengenai prinsip kerja dari bell siphon.
Dari gambar tersebut sanggup kita lihat bahwa air akan masuk melalui lubang yang sudah dibentuk pada bab sistem air surut kemudian akan naik keatas menuju bab sistem air pasang, dikala mencapai batas atas dari bab sistem air pasang kemudian air akan turun dan kembali menuju kolam nutrisi, selama proses ini terjadi udara yang semula mengisi bell siphon akan terdorong keluar melalui pipa bab dalam.
Terimakasih, selamat mencoba dirumah, agar sukses, hijaukan Indonesia
Berikut ini video pembuatannya
Comments
Post a Comment